Rekor Nilai Pasar Pemain Timnas Liga 1: Siapa Juaranya?

Rekor Nilai Pasar Pemain Timnas Liga 1: Siapa Juaranya?
Sumber: Bola.net

Tim Nasional Indonesia, menurut Transfermarkt, memiliki nilai pasar fantastis sebesar Rp527,53 miliar. Keberadaan para pemain bintang yang berkarier di Eropa menjadi faktor utama pengerek nilai pasar ini.

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memanggil 30 pemain untuk menghadapi babak ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dominasi pemain diaspora terlihat jelas dalam skuad yang dipanggil.

Dominasi Pemain Diaspora dan Kontribusi Pemain Liga 1

Hanya 10 pemain dari Liga 1 Indonesia yang dipanggil memperkuat tim nasional. Tujuh di antaranya bahkan turut berlaga saat Indonesia meraih kemenangan tipis 1-0 atas China di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 5 Juni 2025.

Empat dari tujuh pemain Liga 1 tersebut menjadi starter. Tiga lainnya masuk sebagai pemain pengganti, namun tetap memberikan kontribusi positif bagi tim.

Performa apik para pemain Liga 1 ini menarik perhatian, khususnya melihat nilai pasar mereka.

Nilai Pasar Pemain Liga 1 di Timnas Indonesia

Rizky Ridho, bek Persija Jakarta, menjadi pemain dengan nilai pasar tertinggi di antara tujuh pemain Liga 1 yang turut bermain melawan China. Pemain berusia 23 tahun ini memiliki nilai pasar sebesar Rp9,56 miliar.

Egy Maulana Vikri (Dewa United) dan Yakob Sayuri (Malut United), kedua-duanya pemain sayap, memiliki nilai pasar masing-masing Rp6,08 miliar.

Nadeo Argawinata (Borneo FC) dan Ricky Kambuaya (Malut United) memiliki nilai pasar yang sama, yakni Rp5,65 miliar.

Beckham Putra (Persib Bandung), Yance Sayuri (Malut United), dan Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya Surabaya) memiliki nilai pasar masing-masing Rp5,21 miliar.

Ramadhan Sananta (eks Persis Solo) memiliki nilai pasar Rp4,78 miliar. Stefano Lilipaly (Borneo FC) berada di posisi terakhir dengan nilai pasar Rp3,91 miliar.

Persiapan Menghadapi Jepang dan Rekap Hasil Grup C

Setelah pertandingan melawan China, Timnas Indonesia selanjutnya akan menghadapi Jepang di Suita City Football Stadium, Suita, pada 10 Juni 2025.

Pertandingan ini tak lagi menentukan posisi kedua tim. Indonesia sudah memastikan lolos ke babak selanjutnya, sementara Jepang dengan raihan 20 poin telah lebih dulu mengamankan tempat di putaran final Piala Dunia 2026.

Pada pertemuan terakhir, Indonesia mengalami kekalahan telak 0-4 dari Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 15 November 2024.

Berikut rekap hasil pertandingan Timnas Indonesia di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026:

Matchday 1: Australia 0-1 Bahrain; Jepang 7-0 China; Arab Saudi 1-1 Indonesia

Matchday 2: China 1-2 Arab Saudi; Indonesia 0-0 Australia; Bahrain 0-5 Jepang

Matchday 3: Australia 3-1 China; Bahrain 2-2 Indonesia; Arab Saudi 0-2 Jepang

Matchday 4: Jepang 1-1 Australia; China 2-1 Indonesia; Arab Saudi 0-0 Bahrain

Matchday 5: Australia 0-0 Arab Saudi; Bahrain 0-1 China; Indonesia 0-4 Jepang

Matchday 6: Indonesia 2-0 Arab Saudi; China 1-3 Jepang; Bahrain 2-2 Australia

Matchday 7: Australia 5-1 Indonesia; Jepang 2-0 Bahrain; Arab Saudi 1-0 China

Matchday 8: Jepang 0-0 Arab Saudi; China 0-2 Australia; Indonesia 1-0 Bahrain

Matchday 9: Australia 1-0 Jepang; Indonesia 1-0 China; Bahrain 0-2 Arab Saudi

Klasemen akhir Grup C menunjukkan Indonesia berhasil lolos ke putaran selanjutnya meskipun sempat mengalami beberapa kekalahan, termasuk kekalahan telak dari Jepang. Performa impresif para pemain, baik dari liga domestik maupun diaspora, menjadi kunci keberhasilan ini. Pertandingan selanjutnya melawan Jepang akan menjadi ajang uji coba dan evaluasi yang berharga menjelang putaran selanjutnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *